Pernah mendengar istilah minuman elektrolit? Istilah ini sangat populer di kalangan masyarakat, terutama untuk orang-orang yang hidup di wilayah perkotaan. Sebab sekarang banyak tersedia berbagai jenis minuman elektrolit di perkotaan.
Minuman ini mengandung elektrolit tinggi yang bisa menggantikan cairan tubuh yang hilang akibat berbagai kegiatan sehari-hari. Biasanya minuman ini diminum setelah berolahraga atau saat mengalami dehidrasi.
Ada berbagai jenis elektrolit yang ada di dalam tubuh, antara lain sodium, potasium, magnesium, kalsium, klorin, juga bikarbonat merupakan bagian dari elektrolit. Jadi, elektrolit tidak terdiri atas satu zat saja, zat-zat ini terdapat di seluruh cairan tubuh manusia, misalnya, darah dan keringat.
Namun, apa fungsi dari minum minuman elektrolit? Apa saja contoh minuman elektrolit yang mudah ditemukan dan dibuat? Simak uraian berikut!
Baca Juga: Kapan Kita Membutuhkan Cairan Elektrolit Tubuh?
Apa Fungsi dari Minuman Elektrolit?
Sebelum membahas mengenai berbagai jenis bahan alami untuk menciptakan minuman berkadar elektrolit tinggi, Anda perlu tahu dahulu apa saja fungsinya. Berikut beberapa fungsinya:
- Membawa nutrisi ke dalam sel.
- Mengendalikan kadar air dalam tubuh.
- Menjaga keseimbangan pH tubuh.
- membuang limbah sisa metabolisme dari dalam sel.
- Memastikan otak, saraf, jantung, dan otot dapat bekerja normal.
Elekrtolit dalam tubuh memang memiliki fungsi yang sangat baik. Oleh sebab itu, ada baiknya Anda menjaga kadar elektrolit di dalam tubuh. Di tambah lagi banyaknya minuman ini beredar di pasaran. Namun selain membelinya, Anda juga bisa membuatnya sendiri dengan bahan yang alami dan sehat.
8 Contoh Minuman Elektrolit Ala Rumahan
Bagi Anda yang ingin membuatnya sendiri di rumah ada beberapa bahan dasar perlu disiapkan. Selain itu, juga memerlukan beberapa peralatan untuk membuatnya, berikut beberapa contoh yang bisa dibuat sendiri di rumah:
1. Air Garam
Punya air dan garam di rumah? Anda bisa menghasilkan minuman berkadar elektrolit tinggi dengan menggunakan dua bahan ini. Tinggal mencampurkan setengah sendok teh garam beryodium dengan segelas saja dan selesai, kemudian tinggal diminum.
2. Air Gula dan Garam
Anda tentu pernah mendengar tentang larutan gula garam yang diberikan pada penderita diare. Minuman ini berfungsi untuk menambah cairan dalam tubuh karena memiliki kandungan elektrolit tinggi.
Campurkan saja satu sendok teh garam dan gula dengan segelas air hangat, kemudian dikonsumsi langsung. Dalam beberapa saat dehidrasi akan berkurang dan kembali bertenaga.
3. Air Kelapa
Air kelapa mengandung banyak zat baik sehingga mampu mengatasi kekurangan cairan. Jika tidak suka rasa asin dari air garam, Anda bisa mencoba minuman elektrolit alami yang rasanya sangat enak dan menyegarkan. Untuk mendapatkan hasil optimal sebaiknya minum air kelapa murni, bukan yang sudah dicampur gula dan kental manis.
4. Susu
Selanjutnya, ada susu dengan kandungan kalsium yang mampu meningkatkan mineral elektrolit dalam tubuh. Susu yang dimaksud di sini adalah susu murni, yang kandungannya sangat bagus bagi tubuh sehingga membuat Anda tetap fit.
5. Smoothies Semangka
Semangka adalah buah segar dengan rasa manis, dan ternyata juga punya kandungan elektrolit tinggi. Buatlah menjadi smoothies tanpa menambahkan gula dan meminumnya selagi dingin, dijamin tubuh akan langsung segar.
6. Smoothies Pisang
Selain semangka, minuman elektrolit juga bisa Anda buat dari buah pisang. Cara mengolahnya dengan memblender pisang bersama es batu serta tambahan susu cair, rasanya lezat, mengenyangkan, dan sangat bernutrisi.
7. Minuman Jahe
Jika udara sedang dingin, Anda bisa mendapatkan elektrolit dari segelas minuman jahe hangat. Selain dapat membantu menjaga asupan cairan tubuh, minuman ini juga membantu tubuh tetap hangat. Anda bisa menambahkan madu sebagai pemanis.
8. Air Lemon
Terakhir, ada air lemon yang memiliki kadar elektrolit tinggi dan bisa langsung menyegarkan tubuh. Air lemon dapat dikonsumsi hangat maupun dingin, tergantung selera.
Konsumsi hangat bisa dicampurkan dengan teh bunga serta lemon. Apabila ingin mengonsumsinya dalam keadaan dingin, tinggal tambahkan es batu saja, membuatnya simpel, tapi hasilnya sangat luar biasa bagi tubuh.
Baca Juga: Apa Hubungan Dokter Hematologi dan Dokter Onkologi?
Kesimpulan
Kandungan elektrolit dalam tubuh memang bisa berkurang kapan saja, dan akan mengakibatkan lemas serta tidak dapat berkonsentrasi. Di saat seperti ini, pastikan jangan sampai tubuh kekurangan cairan elektrolit. Ada baiknya juga Anda melakukan pengujian kadar elektrolit dalam tubuh secara berkala, supaya jika kadar elektrolit rendah dapat diatasi sesegera mungkin.
Untuk mendapat hasil tes elektrolit yang akurat, pastikan Anda menggunakan Electrolyte Analyzer berkualitas dan berizin edar resmi dari Kementerian Kesehatan. Anda bisa mendapatkannya dari distributor alat kesehatan bereputasi baik seperti SkrinMe. Selain itu, Anda juga bisa melakukan sewa alat kesehatan untuk electrolyte analyzer ini di SkrinMe.
Jadi tunggu apa lagi? Hubungi tim SkrinMe untuk informasi lebih lanjut.
Recent Comments